Masjid Al-Madinah Zona Madina, Pusat Aktivitas Sosial Dakwah Pembangun Peradaban Islam

JAMPANG – Masjid Al-Madinah merupakan masjid yang dibangun oleh Dompet Dhuafa di dalam kawasan Zona Madina Bogor. Nama Al Madinah yang bermakna “Kota Peradaban” merupakan cerminan visi Dompet Dhuafa untuk mengembangkan kawasan Zona Madina sebagai sebuah kawasan yang mampu mewujudkan kebermanfaatan yang maksimal bagi masyarakat Indonesia dan kawasan Parung pada khususnya dalam pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan syiar dakwah sebagai cerminan cahaya peradaban Islam yang rahmatan lilalamin.

Masjid Al Madinah merupakan bangunan 3 (tiga) lantai dengan luas 2830 M2. Seluruh ruang masjid dapat menampung lebih dari 1500 jamaah. Selain itu, masjid ini juga dilengkapi dengan ruang pertemuan yang representative untuk aneka bentuk kegiatan. Kapasitas ruangan ini dapat menampung hingga 800 orang.

“Tujuan pembangunan Al Madinah adalah untuk menjadikan masjid sebagai model pusat keunggulan, yaitu menjadikan masjid berfungsi sebagai pemberdayaan masyarakat menengah kebawah dalam bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan dan kebudayaan disamping fungsi utamanya adalah pembinaan iman dan taqwa” ujar Udhi Tri Kurniawan Selaku Direktur Zona Madina Dompet Dhaufa.

Dalam aktivitasnya, Masjid Al-Madinah memiliki program unggulan yaitu Forum Halaqah Quran (FHQ) untuk Dewasa yang telah berlangsung sampai dengan angkatan ke 12 dengan total 485 peserta dari JABODETABEK dan FHQ For Kids yang telah berjalan 3 angkatan dengan total peserta 83 dantri dengan metode pembelajaran tahsin dari tingkat pra tahsin sampai dengan takhosus dan penambahan pembelajaran khusus untuk FHQ for kids yaitu tahfiz yang pembelajaranya dilaksanakan pada sabtu – minggu untuk FHQ Dewasa, Selasa dan Kamis untuk FHQ for kids.

Program selanjutnya yaitu Majelis Taklim Al-Madinah yaitu pengajian rutin yang dilaksanakan setiap hari jumat dengan total 120 peserta dari ibu-ibu Majelis taklim yang selain aktif di majelis sekitar rumahnya, juga datang ke Masjid Al-Madinah yang tergabung dari Majelis Ta’lim di 4 kecamatan yaitu Ciseeng, Tajur Halang, Kemang, dan Parung dengan aktivitas pembacaan rawi, surah yasin, kemudian dilanjut dengan pengisian kajian Islami.

Dengan semangat sosial dakwah kemasyarakatan, Masjid Al-Madinah juga memiliki program Safari Dakwah yang dilakukan dua kali dalam sebulan bersilaturahmi dengan majelis ta’lim di 4 kecamatan Ciseeng, Tajur Halang, Kemang, dan Parung yang sampai Oktober 2023 ini sudah ada 13 titik Majelis Taklim yang telah kita sambangi dengan membawa pendakwah dari Masjid Al-Madinah untuk memberikan tausiyah dan pemahaman keislaman kepada majelis taklim dan Masyarakat sekitar.

Masjid Al-Madinah juga memiliki program PHBI dan regular harian yaitu kajian tafsir ba’da Ashar yang disampaikan oleh lulusan Al-Azhar Kairo yaitu Ust Sudirman Lubis Lc dengan pembahasan ayat Al-Quran Runtut dari surah Al-Baqarah sampai An-Nas dengan penyampaian tafsir 3 ayat setiap harinya.

Selain program regular, Masjid Al-Madinah juga mempunyai program tematik seperti Quran Camp untuk anak-anak yang dilakukan 2 kali dalam satu tahun yaitu di Bulan Ramadhan dan Akhir Tahun, dengan topik pembahasan Al-Quran, Tahsin, dan materi tentang adab anak kepada orang tua dengan tujuan membantuk anak-anak yang memiliki adab yang baik, bertanggung jawab, dan memiliki karakter Qurani.

“Masjid Al-Madinah memiliki cita-cita menjadi rujukan bagi setiap masjid yang berada di daerah sekitar khsusnya di kecamatan yang telah kami kunjugi dalam program safari dakwah. Kemudian dengan program-program yang ada Masjid Al-Madinah berharap syiar atau dakwah yang kami sampaikan dapat diterima dan memberikan dampak yang baik bagi seluruh elemen masyarakat sehingga terciptanya semangat seperti zaman Rasulullah dimana Masjid bukan hanya tempat ibadah, melainkan menjadi pusat aktivitas dan peradaban yang membangun masyarakat yang berkemajuan ujar Sudirman lubis selaku Imam Besar Masjid Al-Madinah

Disamping dengan program-program unggulanya, Masjid Al-Madinah merupakan masjidnya para musafir dimana pelayanan kepada jamaah dilakukan secara humanis dan maksimal untuk kenyamanan jamaah diantaranya sedekah buah segar dan nasi kotak rutin dilakukan ba’da jumat degan total 150 paket nasi jumat berkah persembahan donatur Zona Madina yang telah didistribusikan rutin setiap jumat, kemudian welcome drink kopi dan teh gratis untuk musafir, kemudian ada pelayanan musafir untuk menginap di Masjid Al-Madinah dengan fasilitas yang sangat nyaman.

“Saya merasa betapa berkahnya Masjid Al-Madinah terutama bagi diri saya, setiap subuh saya shalat jamaah di Masjid Al-Madinah dan saya mengikuti program Forum Halaqah Quran (FHQ) yang banyak sekali merubah karakter, hati, dan kehidupan saya. Saya bergabung dengan program FHQ tahun 2018, dengan ikut tahsin banyak sekali manfaat yang saya dapatkan terutama materi tentang Al-Quran seperti Makhirujul Huruf dan lain sebagainya hingga pada akhirnya saya sangat mencintai Al-Quran dan membuat hati saya sangat lembut. Betapa bermanfaatnya program-program Masjid Al-Madinah bagi hidup saya. Oleh karenanya saya berharap semoga Masjid Al-Madinah bisa lebih sukses lagi dengan programnya dan terus mencetak generasi-generasi Al-Quran yang siap terjun dimanapun” ujar Saefudin Juhri selaku Jamaah Masjid Al-Madinah Zona Madina Dompet Dhuafa